Apa yang Anda tahu tentang data center Bali? Jangan menjawabnya dengan “Data center yang ada di Bali” yah. Sebenarnya, data center Bali atau data center di daerah manapun memiliki pengertian yang sama, hanya daerahnya saja yang membedakan. Jadi, lebih baik kalau kita membahas data center secara keseluruhan saja ya.

Secara sederhana, data center adalah sebuah fasilitas yang digunakan untuk tempat menyimpan sistem komputer dan komponen yang terkait, seperti jaringan, sistem telekomunikasi dan data. Saat ini ada banyak sekali perusahaan yang bergerak di bidang  penyedia layanan data center (provider data center) dan mengelola data serta jaringan milik perusahaan lain. Penggunaan jasa provider data center ini disebabkan karena beberapa alasan, antara lain kepraktisan dan keamanan yang lebih terjamin.

Keamanan data center

Keamanan data center

Yap, dengan menggunakan jasa provider ini perusahaan memang tidak perlu lagi repot menyiapkan lokasi dan berbagai keperluan lain untuk penyimpanan datanya, sehingga sangat praktis. Sementara dari segi keamanan, provider data center yang sudah profesional akan mengetahui bagaimana mengamankan data milik klien dari berbagai ancaman yang datang. Lalu, apa saja ancaman yang mungkin terjadi pada data center:

Penyalahgunaan akses

Pasti ada orang yang memiliki akses internal untuk masuk dan mengotak-atik data yang tersimpan. Pada data center, orang yang memiliki tanggung jawab dalam menangani data klien adalah seorang yang profesional. Mereka dituntut untuk menjaga kerahasiaan data klien, dan hanya melakukan apa yang boleh dilakukan, tanpa berusaha menyalahgunakan akses yang dimilikinya untuk kepentingan pribadi. Meskipun, seandainya ada orang yang memiliki akses tersebut melakukan kecurangan dan penyalahgunaan akses, maka pihak yang bertanggungjawab untuk mengambil tindakan adalah provider data center. Artinya, kita hanya perlu meminta pertanggungjawaban pihak provider.

Infeksi

Tidak hanya manusia saja loh yang bisa mengalami masalah akibat infeksi, data center pun bisa mengalaminya. Infeksi ini disebabkan oleh malware, yang dapat merusak jaringan atau data yang ada pada data center. Untuk mengatasi masalah ini, biasanya data center menggunakan anti malware terbaik dan melakukan pemeriksaan secara rutin agar infeksi ini tidak terjadi.

Fisik

Ancaman fisik adalah ancaman yang agak sulit dihindari. Ancaman ini bisa terjadi akibat pencurian fisik, bencana alam yang menyebabkan data center mengalami kerusakan, dan sejenisnya. Untuk mengatasinya, provider harus mampu menemukan lokasi yang paling aman dari ancaman bencana dan juga memasang CCTV untuk mengamankan dari kemungkinan terjadinya pencurian fisik.

Nah, semoga informasi tadi bisa berguna dan membantu menjaga keamanan data center miliki Anda (Vita)