Jika ingin lebih cepat sampai ke kantor yang terletak di daerah office tower Mega Kuningan atau daerah perkantoran lainnya, mungkin Anda lebih baik mengendarai motor agar terhindar dari macet. Sebagai pengendara motor, pastikan bahwa Anda tahu kalau banyak hal yang harus diperhatikan agar menjaga mesin motor tetap dalam keadaan prima dan berumur panjang, khususnya pada mesin motor yang sudah digunakan selama empat tahun atau lebih. Semakin tua usia motor, akan semakin ringkih kondisinya dan pastinya Anda harus ekstra peka terhadap kerusakan-kerusakan pada mesin yang berakibat fatal.
Untuk tetap menjaga peforma mesin agar berjalan mulus, merawat motor bukan hanya soal mengandalkan oli mesin berkualitas tinggi, pemakaian bensin yang bersih (high octane clean) ataupun hanya sekedar merawat rantai motor. Ada beberapa cara untuk merawat mesin motor agar terhindar dari kerusakan dan lebih awet seperti berikut ini.
Rutin Mengganti Oli Mesin
Mengganti oli mesin secara rutin adalah salah satu cara umum yang paling baik untuk menjaga kebersihan pada part-part mesin dari yang besar hingga yang terkecil. Sesuaikan jadwal penggantian oli mesin tergantung intensitas pemakaian. Misalnya jika dalam seminggu mesin motor dipakai secara rutin selama enam hari penuh, maka jadwal penggantian oli mesin yang baik adalah sekali dalam sebulan.
Kendalikan Kompresi Dengan Aman
Memacu motor dengan kecepatan tinggi adalah suatu kepuasan sendiri bagi setiap pengendara motor. Namun, jika terlalu sering, hal itu akan merusak mesin khususnya pada bagian rantai, kampas kopling dan piston shaker (pusat pompa tenaga). Jangan memforsir tenaga gas pada tarikan pertama, naikkanlah perlahan-lahan kecepatan Anda mulai dari gigi rendah ke gigi tinggi. Jika kompresi motor sudah terasa pas, baru Anda boleh memacu kecepatan dengan lebih tinggi.
Perawatan ekstra pada karburator
Menjaga karburator (jantung pompa mesin) agar tetap bersih juga merupakan alternatif untuk menjaga performa mesin tetap prima dan terhindar dari gejala karbu soak. Bersihkan karbu tergantung intensitas pemakaian. Biasanya secara berkala dalam jangka waktu 2-3 bulan sekali khususnya pada bagian mainjet dan pilotjet. Lalu semprotkan cairan pembersin WD untuk membersikan bagian dalam karburator.
Pemakaian spare part
Hindari penggantian spare part mesin motor dengan kualitas yang kurang bagus, seperti barang KW misalnya. Pemakaian spare part tersebut bisa membahayakan karena jika penyetelan mesin (tuning engine) tidak sesuai, akan menimbulkan kerusakan berakar pada mesin motor. Dengan demikian, sangat disarankan untuk memakai spare part asli dari produk pabrik (Honda,Yamaha,Kawasaki dll.) yang sudah terjamin kualitasnya.
Semoga bermanfaat! (Rima)