Barcode, baik 1D maupun 2D sudah menjadi hal yang mudah ditemui di mana saja. Misalnya seperti pada produk yang ada di mini market, maupun saat kamu akan membayar belanjaan. Namun, untuk bisa memanfaatkan barcode ini, dibutuhkan barcode scanner agar data yang tersimpan dalam barcode dapat dibaca.
Saat membaca barcode, lensa scanner akan diarahkan pada barcode dengan jarak tertentu agar bisa membaca kode. Namun agar proses ini berjalan dengan lancar, tentunya baik kode maupun scanner harus dalam kondisi baik.
Nah, agar scanner tidak mudah rusak dan dapat selalu berfungsi dengan maksimal, berikut ini adalah tips merawatnya:
- Tempatkan di area yang aman
Scanner barcode umumnya berbentuk seperti tembakan yang bisa diletakkan pada satu tempat dan ada juga yang harus dipegang atau hand held scanner. Apapun jenis scanner yang digunakan, pastikan untuk meletakkannya di area yang aman.
Seperti area yang kurang rata sehingga scanner mudah terjatuh. Sebab, ketika scanner terjatuh dan membentur sesuatu dengan keras, maka risiko kaca scan pecah sangat besar. Meskipun tidak pecah, tetapi ada kemungkinan scanner tidak lagi berfungsi dengan baik akibat kerusakan di area dalam.
- Jaga kebersihan scanner
Pastikan untuk membersihkan alat ini secara rutin. Jika memang berdebu cukup parah, bisa menggunakan kain yang agak dibasahi. Namun pastikan hanya sedikit basah, karena jika terlalu basah dan air masuk ke dalam mesin bisa menyebabkan konslet.
Selain itu, bersihkan juga area kaca scan dengan menggunakan kain microfiber maupun kain lain yang cukup halus. Sebab jika tidak, kaca ini bisa tergores sehingga membuat proses pembacaan kode menjadi terganggu.
- Jauhkan dari benda yang berisiko
Jauhkan scanner dari cairan apapun untuk mencegahnya mengalami kerusakan akibat terkena air. Selain itu, hindari juga scanner dari benda lain yang memiliki suhu ekstrem, seperti sangat panas maupun sangat dingin. Kecuali jika hanya digunakan untuk membaca barcode pada produk frozen food, hal ini masih aman untuk dilakukan.
Jangan lupa, pastikan scanner telah dimatikan sebelum membersihkan alat ini. Sebab jika tidak, risikonya bisa terjadi error saat membersihkannya.
Eits, jangan hanya tahu tips merawat barcode scanner saja, kamu juga wajib tahu tips membeli printer barcode supaya tidak salah memilih produk yang akan dibeli, ya.